Rabu, 29 Oktober 2008

JARINGAN

1. a.Pengertian komunikasidata adalah
Komunikasi data, adalah komunikasi dimana source adalah data.
Transmisi suara dapat saja dijadikan transmisi data jika informasi suara tersebut dirubah (dikodekan ) menjadi bentuk digital.
Komunikasi Data:
Penggabungan antara dunia komunikasi dan komputer,
Komunikasi umum à antar manusia (baik dengan bantuan alat maupun langsung)
Komunikasi data à antar komputer atau perangkat dijital lainnya (PDA, Printer, HP)
http://www.google.com/search?client=firefox-a&rls=org.mozilla%3Aen-US%3Aofficial&channel=s&hl=en&q=PENGERTIAN+kOMUNIKASI+DATA+&btnG=Google+Search
Keamanan Komunikasi Data: Bagian ini membahas Teknik-teknik keamanan komunikasi data serta bentuk-bentuk ancaman keamanan.
http://www.andipublisher.com/?buku-komputer&p=productsMore&iProduct=1297
b. Pengertian bps adalah
Tingkat data yang ditransfer dalam satuan detik. Merupakan singkatan dari bits per second atau Bytes per second. Ukuran kapasitas pengiriman informasi melalui suatu media, dalam jaringan digital yang digunakan adalah satuan bit, dan sering juga dikenal dengan jumlah bit yang bisa dikirimkan dalam satu detik, yaitu bits persecond (bps) atau dikirimkan sekian bit dalam setiap detiknya. Bit persecond mengartikan jumlah informasi yang terkirimkan dari suatu titik ke titik lainnya. (http://www.total.or.id/info.php?kk=bps)


2. Beberapa cara yang digunakan untuk meningkatkan lalu lintas data dalam jaringan, yaitu:
INTERKONEKSI jaringan, baik dalam skala kecil maupun besar seperti jaringan Internet, menjadi begitu kompleks sehingga akses jaringan dan kualitas kecepatan data yang bisa dilalui dalam infrastruktur menjadi pertimbangan penting dalam era multimedia yang penuh dengan berbagai macam dan ragam file digital. Karena itu, tidak mengherankan, misalnya, para manufaktur motherboard sekarang ini pun mulai memberikan sambungan koneksi LAN (Local Area Network) kecepatan tinggi yang disebut GigaLAN dengan kecepatan 1 gbps menggantikan sambungan LAN yang lama, 10/100 mbps.

SELURUH SAMBUNGAN berbagai PC di dunia ini perlu sebuah perangkat disebut untuk bisa berhubungan satu sama lain, baik mengakses situs Web, mengirim email, atau tukar menukar data digital. Penggunaan switch berfungsi sebagai penghubung dalam infrastruktur digital ini, sekarang tidak hanya dilakukan oleh perusahaan-perusahaan besar yang menggunakan ratusan PC, tapi juga perumahan dengan sekitar 3-5 komputer PC.

Ada beberapa switch yang digunakan Kompas seperti Gigabit Switch DGS-3208TG buatan DLink atau SGX3226 buatan Compex yang dilengkapi dengan dua saluran Gigabit. Penggunaan akses Gigabit memang memberikan kecenderungan yang berbeda dengan menggunakan saluran jaringan 10/100 mbps yang terasa menjadi sangat lambat dengan semakin membesarnya data-data digital yang harus bergerak atau dipindahkan dari satu komputer PC ke lainnya.

Kalau memindah sekitar 100 file gambar digital dengan total jumlah mencapai 200 MB memerlukan waktu sekitar 15 menit untuk bergerak melalui saluran 10/100 mbps, maka menggunakan saluran Gigabit hanya membutuhkan waktu sekitar 6 menit untuk memindahkan data-data tersebut ke komputer PC yang juga menggunakan saluran Gigabit.

Perangkat switch Dlink DGS-3208TG adalah sebuah perangkat enam saluran 1000BASE-T yang memiliki dua buah saluran GBIC (Gigabit Interfacge Converter) yang memberikan penggunanya untuk memilih menggunakan 1000BASE-X atau LX melalui penggunaan kabel serat optik. Yang menarik dari DGS-3208TG ini adalah keenam salurannya bisa menyediakan koneksi kecepatan Gigabit 1.000 mbps, di mana transmisi kecepatannya bisa dipasang pada kecepatan 2 gigabit dalam kinerja full duplex.

Perangkat DGS-3208TG ini adalah fungsi switch layer-2 yang mendukung berbagai macam kinerja, termasuk memperluas pipa data pada saat penggunaan bandwith secara maksimum. Perangkat ini juga menggunakan teknik Store-and-Forward dengan menganalisis terlebih dahulu keseluruhan data paket sebelum dikirim ke jaringan infrastruktur. Perangkat DGS-328TG ini akan banyak bermanfaat pada saat penggunaan konferensi video, Voice over IP (VoIP), atau dalam sebuah lingkungan kerja menggunakan data yang besar seperti CAD (Computer Aid Design).

Terintegrasi

Yang paling menarik adalah menggunakan perangkat switch Compex SGX3226 yang memiliki kemampuan intelijensi artifisial untuk mengatur arus lalu lintas data digital dalam skala besar sekalipun. Perangkat SGX3226 ini memiliki 24 saluran berkecepatan 10/100 mbps, dua buah saluran 1.000 mbps, serta dilengkapi dengan fasilitas router yang terintegrasi.

Perangkat SGX3226 ini dirancang untuk memiliki kemampuan yang disebut layer-3 routing, artinya mempunyai kemampuan untuk terkoneksi dalam sistem yang terbuka dan memilih sendiri jalur interkoneksi dan kualitas layanannya. Keunikan dari perangkat SGX3226 ini adalah kemampuannya untuk mendukung penggunaan empat saluran broadband dengan kemampuan pengontrolan, seperti Load Balancing dan Fail-Over-Redundancy.

Artinya, kalau dari empat saluran broadband ini ada yang terputus, maka pengguna pada terminal komputer PC yang terkoneksi pada perangkat ini sedang mengakses jaringan Internet, misalnya, akan dialihkan ke saluran lain tanpa mengalami perubahan kualitas dan kecepatan akses yang sedang dijalankan. Selain dilengkapi dengan dua saluran Gigabit yang berkecepatan tinggi, SGX 3226 ini juga menyediakan fasilitas pilihan 1000BASE-SX, 1000BASE-LX, atau 100BaseFX untuk dihubungkan dengan jaringan interkoneksi menggunakan serat optik.

Perangkat sejenis SGX 3226 atau DGS-3208TG memang menjadi ideal untuk menunjang infrastruktur backbone skala perusahaan yang sangat mengandalkan pada kinerja kualitas jaringan, integrasi ke seluruhan infrastruktur, serta dapat diandalkan setiap saat tanpa adanya gangguan arus lalu lintas data dalam keadaan padat sekali pun. Melalui berbagai perangkat switch buatan Compex dan Dlink ini sebenarnya para pengguna mampu mengakses jaringan Internet ke berbagai komputer yang ada di mana pun di dunia.(rlp)

(http://www2.kompas.com/kompas-cetak/0307/14/tekno/429024.htm)

3. Perbedaan hacker dan craccker adalah Dalam dunia keamanan komputer, hacker merupakan seseorang yang berkutit di dunia kemanan komputer, mempelajari, menganalisa, dan selanjutnya bila menginginkan, bisa membuat, memodifikasi, atau bahkan mengeksploitasi sistem yang terdapat di sebuah perangkat. Biasanya istilah hacker identik dengan konotasi negatif, yaitu black-hat hacker (hacker kriminal, mereka yang menerobos keamanan sistem komputer tanpa ijin, umumnya dengan maksud untuk mengakses komputer-komputer yang terkoneksi ke jaringan tersebut). Agar pengertiannya tidak ambigue, maka biasanya black-hat hacker disebut dengan cracker.

Sedangkan hacker secara umum lebih memfokuskan aksinya kepada bagaimana melindungi sebuah sistem, dimana bertentangan dengan black-hat. yang lebih memfokuskan aksinya kepada bagaimana menerobos sistem tersebut

Hacker bukanlah orang dengan nickname, screenname atau handlename yang lucu, konyol dan bodoh. Eric S Raymond menyebut bahwa menyembunyikan nama, sebenarnya hanyalah sebuah kenakalan, perilaku konyol yang menjadi ciri para cracker, warez d00dz dan para pecundang yang tidak berani bertanggungjawab atas perbuatannya. Hacker adalah sebuah reputasi, mereka bangga dengan pekerjaan yang dilakukan dan ingin pekerjaan itu diasosiasikan dengan nama mereka yang sebenarnya.

Mudahnya kita analogikan seperti artikel saya sebelumnya, Ahli Kunci. Ahli kunci yang tidak professional bisa dengan mudah beralih profesi menjadi pencuri. Begitu pula Hacker jika tidak tidak professional bisa dengan mudah beralih profesi menjadi cracker.

Karena itu mulai sekarang mari lah kita bedakan antara Hacker dan Cracker dengan baik. Hacker dan Cracker sudah berbeda jauh artinya. Apalagi dengan Blogger, yang tidak ada sangkut pautnya dengan Hacker dan Cracker sama sekali.

Perbedaan penggunaan kata-kata ini memang terlihat remeh. Namun gara2 perbedaan ini, dunia maya sempat gempar. Terkait dengan ucapan seorang pakar telematika “Saya yakin para blogger dan hacker pasti akan melakukan serangan terhadap sistem itu…,”. Sejatinya Blogger dan Hacker bukanlah penyerang sistem komputer manapun. Sungguh sangat disayangkan blogger seperti rosyidi.com, riyogarta.com, menteri perumahan rakyat Yusuf Ansyari, dll disamakan dengan cracker. Memang sih ada yg merangkap profesi, namun itu hanya sebagian kecil. Sama halnya manusia memang ada yg pencuri, tapi bukan berarti semua manusia itu pencuri. Karena itu kami sangat berharap kepada seluruh pakar IT agar dapat mengedukasi masyarakat dengan benar. Sehubungan dengan itu Riyogarta selaku perwakilan dari blogger Indonesia ingin mengajak salah satu pakar IT, Roy Suryo berdialog agar tidak lagi timbul pengkambing hitaman kepada para blogger dan hacker. Acara dialog akan dilaksanakan pada Jum’at 11 April 2008, pukul 13.00 7.00-9.00 WIB (pendaftaran) di Universitas Budi Luhur, Jakarta. Untuk mengetahui lebih jelasnya silakan mendownload undangannya. klik disini untuk mendownload undangannya. (http://rosyidi.com/beda-hacker-dan-cracker/)

4. Beberapa bentuk serangan yang digunakan oleh hacker dan cracker adalah Serangan hacker Australia terhadap situs-situs di Indonesia saat ini jumlahnya masih sedikit, artinya dibawah 10 situs, dan dilakukan oleh perorangan bukan kelompok. Serangan itupun dilakukan sebagai reaksi atas serangan serupa yang dilancarkan hacker-hacker Indonesia terlebih dahulu. (http://www.indoforum.org/showthread.php?t=1471)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar